Heboh, Warga Ramai-Ramai Datangi Orang "Gila" Yang Sedang Adzan Tengah Malam . . Ternyata Begini Ceritanya

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Kisah ini selayaknya bisa menjadikan kita tersadar betapa pentingnya sebuah panggilan Allah SWT. dalam setiap shalat lima waktu. Mungkin sebagian dari kita akan berkomentar negatif jika hanya melihat dari judulnya saja. Akan tetapi cacian dan hinaan tersebut akan berubah 180 derajat ketika menyimak langsung cerita berikut.





Malam itu suasana kampung begitu hening sekitar pukul 10 malam, suasana pun berubah total. Pasalnya seorang pria adzan bukan tepat pada waktunya. Melalui pengeras suara, pria tersebut adzan di mushalla sekitar dan merubah suasana hening tersebut menjadi heboh dengan suara adzannya.

Warga mulai keluar rumah masing-masing dan menuju mushalla tersebut, walaupun sebenarnya warga tahu asal sumber dan siapa yang melakukan hal "gila" tersebut.

Pria itu adalah Mbah Sadi yang usianya sudah berkepala tujuh. Setiap dalam perjalanannya menuju ke mushalla tersebut, warga terheran-heran padahal Mbah Sadi tidak gila ataupun pikun. 

Maka ketika semua warga telah berada di depan mushalla dan Mbah Sadi telah selesai mengumandangkan adzan, pak RT yang berada di tempat kejadian tersebut heran melihat sikap aneh Mbah Sadi.

Pak RT pun bertanya, "Mbah, sudah tahu ini jam berapa ?"

Salah seorang warga ikut bertanya, "Mbah sekarang adzan apa ? Apakah Mbah ikut aliran sesat ?". Warga lain pun ikut menanyakan hal aneh tersebut kepada Mbah sadi . . "Mbah ini sudah gila ya ?".

Dengan tenang Mbah Sadi menjawab "Kalian Ini !! Tadi saya adzan Isya tak seorang pun yang datang ke mushalla, giliran saya adzan jam segini kalian malah ramai-ramai datang dan mengejek gila saya. Jadi siapa yang gila ??!".

Mendengar ucapan Mbah Sadi tadi warga pun satu persatu mulai meninggalkan mushalla sambil tersipu malu setelah mendengar ucapan Mbah Sadi tadi, Pak RT pun tak bisa menjawab apa-apa dan tak berani menatap wajah Mbah sadi.

Memang kita ketika diingatkan baik-baik, kadang tidak mendengarkan. Namun ketika ada kesempatan untuk membodoh-bodohkan orang lain, kita masih bisa menyempatkan waktu padahal kita sedang sibuk.

Sadarkah kita dengan kisah ini ? Sudahkah kita langsung beranjak ketika muadzin mengumandangkan adzan ? Atau kita termasuk warga-waga tadi yang melalaikan panggilan Allah ?









Sumber http://www.kabarmakkah.com/2016/05/warga-ramai-ramai-ke-masjid-karena-pria.html
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Heboh, Warga Ramai-Ramai Datangi Orang "Gila" Yang Sedang Adzan Tengah Malam . . Ternyata Begini Ceritanya"

Posting Komentar